Marak terjadi aksi pembegalan motor diwilayah jabodetabek

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Belakangan, aksi begal motor di wilayah Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi kian marak. Demi melancarkan aksinya, mereka tidak hanya membawa senjata tajam tapi juga melengkapi diri dengan senjata api. Menurut Endang Rohimat, warga Cikarang, Kabupaten Bekasi di kawasan Cikarang memang banyak begal motor.

Modus yang kerap digunakan yakni berpura-pura jatuh di tempat sepi dan niatan pengendara yang hendak menolong dimanfaatkan untuk dijadikan sasaran. Aksi lainnya yang kian brutal yakni langsung memepet korban dan mengambil paksa sepeda motornya.

"Untung saya sempat selamat dari begal motor. Semalam saya shift malam lalu ada begal modus pura-pura korban kecelakaan. Saya mau menolong tapi pas lihat lagi, di belakang pohon ada orang yang ngumpet bawa balok," tutur Endang, Rabu (17/9/2014).

Endang mengatakan rata-rata, pelaku mengincar para karyawan yang masuk tengah malam ataupun pulang shift tengah malam.

"Lokasi rawan di Cikarang Utara. Hati-hati deh, kalau tengah malam. Beberapa waktu lalu di kawasan Jababeka ada yang ditembak. Mending kalau lewat kawasan, geber motor sekencang-kencangnya," tambah Endang.

Di tempat terpisah, saat ditanya seputar pelaku curanmor yang makin beringas yakni tak segan menembak para korbannya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan dari beberapa kasus yang terungkap, sebanyak 90 persen senjata api yang digunakan pelaku curanmor ialah senpi rakitan.

"90 persen senpi rakitan. Ini dapat dibuat sederhana dan bisa meletuskan anak peluru. Memang tembakannya tidak akurat, tapi kalau jarak dekat bisa mematikan," tutur Rikwanto.

Rikwanto menambahkan senpi rakitan ini bisa dibuat oleh pengrajin senapan angin ataupun mimis. "Kalau mau buat bisa, tinggal kemampuan mereka dan meniru jenis senjata apa," kata Rikwanto.

Aksi curanmor terakhir yang terjadi di wilayah Bekasi yakni seorang pedagang sayur bernama Hasan yang ditembak komplotan pencuri di Jalan Raya Sriamur, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (15/9/2014) dini hari.

Atas kejadian itu, sepeda motor korban yakni Yamaha Vixion dibawa kabur pelaku. Modus yang dilakukan pelaku yaitu memepet korban hingga korban dan motornya terjatuh.

Lalu pelaku merebut motor korban, lantaran korban melawan, korban ditembak di paha kananya. Korban pun langsung dilarikan ke RSU Cibitung dan kasus ditangani Polsek Tambun.

pandangan kritis saya : bagi pengendara yang sering melintasi jalanan sepi dimalam hari harus lebih berhati-hati, hindari jalanan sepi di waktu malam hari, hindari berpergian di malam hari karena bisa memungkinkan terjadi aksi pembegalan motor, dan jika terjadi aksi pembegalan motor segera melapor kepolisian terdekat.

sumber berita : http://www.tribunnews.com/metropolitan/2014/09/17/aksi-begal-motor-dengan-cara-sadis-marak-ini-kata-polisi

semogan bermanfaat...
waspadah-waspadalah..